Cuplikan di atas diambil dari dari sampul belakang novel berjudul Manusia Harimau karya S.B. Chandra, terbitan tahun 1978.
Di balik sampul belakang ini terdapat keterangan bahwa sang penulis lahir di Mandailing, Tapanuli Selatan, dari keluarga perantau dan petualang. Konon ia pernah berpetualang ke pedalaman Malaysia, Aceh, Tapanuli, Sumatera Timur, Jambi dan mengikuti ilmu mistik pada guru guru terkenal seperti Inyiek Angku, Inyiek Gadang, Baginda Samadun dll.
Mungkin bersumber dari pengalamannya itulah S.B. Chandra meramu kisah- kisah mistis dalam novel Serial Manusia Harimau.
Novel ini mengisahkan tentang perjalanan hidup seorang pemuda bernama Erwin, yang terpaksa harus menerima nasibnya sebagai pewaris "piaraan harimau" milik ayahnya yang bernama Dja Lubuk. Ayahnya tersebut mendapatkan "piaraan" ini dari kakek Erwin yang bernama Dja Harangan atau Raja Tigor.
"Piaraan harimau" ini sewaktu- waktu dapat masuk ke dalam tubuh pemiliknya dan mengubah wujud sang pemilik tersebut menjadi manusia setengah harimau. Kepalanya manusia dan badannya harimau, atau sebaliknya.
Ayah dan kakek Erwin itu sekarang sudah meninggal dan jasadnya dimakamkan dalam tanah. Namun roh mereka masih hidup dalam wujud harimau. Dan apabila sewaktu - waktu Erwin dalam bahaya atau membutuhkan bantuan, maka dengan segera mereka akan hadir secara mistik dalam rupa manusia harimau untuk menolong anak / cucunya tersebut.
Dalam upaya mencari penghidupan dan kehidupan yang baru, Erwin berkelana ke Jakarta, Medan dan Surabaya. Di tempat- tempat tersebut ia menggunakan kemampuannya sebagai manusia harimau untuk menolong sahabat dan orang - orang yang dicintainya, serta menyembuhkan penyakit para korban ilmu hitam. Namun niat baiknya tersebut seringkali membuatnya berurusan dengan para dukun hitam dari berbagai pelosok nusantara.
Novel kedua dari serial ini berjudul Manusia Harimau Merantau Lagi dan diterbitkan oleh Selecta Group pada Juli 1980.
Buku ini adalah merupakan kelanjutan cerita dari novel Manusia harimau.
Pada terbitan ini gambar cover dan ilustrasinya dikerjakan oleh A. Chamid.
Ukuran buku kedua ini cukup unik dibanding novel sebelum dan sesudahnya, yaitu 20cm x 11cm. Sementara yang lain ukurannya 17,5cm x 12cm.
Pada Juni 1984 Selecta Group menerbitkan 3 novel sekaligus dengan desain cover yang lebih fresh karya Tony G.
Manusia Harimau (Cetakan ketiga) dan Manusia Harimau Merantau lagi (Cetakan kedua) dan Manusia Harimau Marah.
Selanjutnya pada tahun yang sama Selecta Group menerbitkan 4 buku sekaligus, yaitu:
- Petualangan Manusia Harimau 1 dan 2 dan
- Manusia Harimau Jatuh Cinta 1 dan 2.
Pengerjaan cover Petualangan Manusia Harimau 1 dilakukan oleh Ganes Th, sedangkan Cover jilid kedua dan Manusia Harimau Jatuh Cinta 1-2 dikerjakan oleh Tony G.
Setahun kemudian muncul judul : Kucing Suruhan (1 dan 2)
Dikarenakan kepopuleran dan keunikan ceritanya, novel manusia harimau ini banyak digemari pembaca dan layak dikoleksi.
No comments:
Post a Comment